Khas Jawa Timur, Rujak Cingur Masuk Ke Dalam Daftar 10 Makanan Olahan Berbahan Mangga Terbaik Versi TasteAtlas. Rujak cingur yang merupakan salah satu hidangan khas Indonesia kembali hits di dunia internasional dengan masuk ke dalam daftar TasteAtlas. Platform panduan makanan tradisional yang berasal dari Kroasia ini memosisikan rujak cingur di urutan ke-delapan dari sepuluh daftar makanan olahan terbaik berbahan mangga. Dalam unggahan di akun Instagram resminya, pada hari Kamis Tanggal 13 Juni 2024, di sebutkan bahwa Rujak Indonesia turut hadir di dalam daftar tersebut dan menduduki peringkat ke-empat. Sementara itu, urutan pertama daftar ini di tempati oleh aamras yang merupakan hidangan olahan mangga dariGujarat dan Maharashtra di India.
Kemudian mango sticky rice dari Thailand juga tak luput dari daftar tersebut dan menempati posisi kedua. Kemudian mango chutney dari India di posisi kelima, sorbetes dari Filipina menduduki posisi ketiga, mangguo buding dari China di urutan ketujuh, baobing dari China di urutan kesembilan, mango pomelo sago dari Hong Kong di posisi ke-enam, dan mamuang nam pla wan di posisi kesepuluh.
Menurut web resmi TasteAtlas, rujak cingur adalah satu dari banyaknya varian rujak di Indonesia. Hidangan ini terkenal sebagai salad buah yang berbahan dasar beragam buah-buahan tropis. Keunikan rujak cingur juga terletak pada campuran sayur-sayuran dan buah-buahan yang di tambahkan dengan moncong hewan seperti kerbau atau sapi. Bahan-bahan tersebut dapat di olah dengan cara di rebus maupun mentah. Lalu rujak ini akan di sirami dengan saus pedas yang terbuat dari kacang tanah, terasi, cabai, dan gula. Secara tradisional, rujak cingur di sajikan di atas daun pisang dengan kerupuk udang sebagai pelengkapnya. Biasanya hidangan khas Surabaya ini juga di lengkapi dengan kerupuk, kue beras, tahu, maupun tempe sebagai lauk pauk yang semakin menambah kelezatannya.
Selain Rujak Khas Jawa Timur, Rujak Buah Juga Berkali-Kali Masuk Daftar TasteAtlas
Ternyata Selain Rujak Khas Jawa Timur, Rujak Buah Juga Berkali-Kali Masuk Daftar TasteAtlas. Di Bulan Mei 2024, TasteAtlas kembali menghadirkan rujak Indonesia ke dalam daftar “Salad Buah Terenak di Dunia.” Pembaruan daftar tersebut di mulai pada tanggal 15 Mei 2024 yang mengurutkan rujak buah di posisi ke-2. Dalam laman resminya, TasteAtlas memaparkan penjelasan bahwa rujak adalah salad buah tradisional Indonesia yang asalnya dari Pulau Jawa. Selain itu, rujak juga cukup terkenal di Malaysia dan Singapura.
TasteAtlas juga menjelaskan bahwa terdapat banyak variasi rujak yang tersebar di seluruh Indonesia. Akan tetapi yang paling terkenal adalah rujak buah. Jenis rujak Khas Jawa Timur ini menggunakan buah-buahan segar yang memiliki rasa hambar dan asam serta di hidangkan dengan saus yang memiliki rasa manis dan pedas. Saus tersebut di buat dari air, gula aren, terasi, kacang tanah goreng, cabai rawit dan asam jawa. Sejumlah buah yang biasanya di gunakan dalam rujak yaitu mangga mentah, nanas, apel Jawa, pepaya, dan kedondong.
Prestasi ini tentunya menunjukkan bahwa makanan tradisional Indonesia mampu mendapat pengakuan internasional. Rujak, dengan keunikan bahan-bahan lokal dan rasanya, berhasil menarik perhatian dunia. Kepopuleran rujak tidak hanya terbatas di Indonesia, tetapi juga menyebar ke beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Asinan, dengan keanekaragaman bahan dan cita rasanya juga menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kekayaan kuliner yang bervariasi. Pengakuan dari TasteAtlas ini menjadi bukti bahwa makanan tradisional Indonesia memiliki kesan yang istimewa bagi para pengunjung Indonesia. Hal ini juga mendorong lebih banyak orang untuk menghargai dan mencoba kekayaan kuliner Indonesia. Dengan begitu, tradisi kuliner ini dapat terus di kenal dan di lestarikan lebih luas lagi.
Asinan Turut Masuk Daftar
Asinan Turut Masuk Daftar TasteAtlas dalam makanan olahan buah. Menurut TasteAtlas, olahan asinan di ketahui berkembang dengan banyaknya pengaruh budaya sehingga menjadi gambaran dari warisan Indonesia yang multikultural. Makanan ini biasanya di jual di warung makan setempat atau pedagang kaki lima, namun juga merupakan santapan yang terdapat di banyak restoran tradisional Indonesia. Walaupun asinan bisa di buat dengan berbagai jenis sayuran dan muah, mentimun dan kubis merupakan bahan yang paling sering di gunakan.
Di samping asinan dan rujak, beberapa makanan Indonesia lainnya juga masuk dalam daftar TasteAtlas. Misalnya seperti rujak tumbuk, rujak cuka, rujak petis, dan rujak cuka yang masing-masing berada di posisi ke-11, 12, dan 13. Makanan Indonesia ini menunjukkan keragaman kuliner nusantara dan cara penyajian yang unik.
Di posisi pertama dalam daftar tersebut adalah bionico dari Meksiko. Olahan buah ini merupakan jajanan kaki lima berupa cocktail buah khas Guadalajara. Bionico biasanya terbuat dari potongan buah-buahan seperti stroberi, pepaya, melon, pisang, dan apel yang di beri campuran granola, krim manis, kelapa kering, pecan, dan kismis.
Keberadaan asinan, rujak, dan varian lainnya dalam daftar TasteAtlas menunjukkan bahwa makanan tradisional Indonesia memiliki pesonanya tersendiri di mata dunia. Kuliner Indonesia, dengan cita rasanya yang khas telah berhasil memperoleh pengakuan di kancah internasional. Hal ini tidak hanya menunjukkan kekayaan budaya Indonesia, tetapi juga memperkenalkan kepada masyarakat dunia untuk lebih mengenal kuliner Indonesia.
Salad Paling Lezat Di Dunia
Bionico, santapan sarapan sehat yang di temukan pada awal 1990-an, telah menjadi salah satu dessert populer di Meksiko. Menurut TasteAtlas, ketenaran bionico semakin meningkat dan menyebar ke seluruh Meksiko hingga mencapai sejumlah daerah bagian Amerika Serikat. Kini, bionico di jual oleh pedagang kaki lima dan dapat kita temukan di berbagai toko es krim maupun bar jus.
TasteAtlas juga menerbitkan daftar Salad Paling Lezat Di Dunia, di mana pecel yang berasal dari Indonesia berhasil unggul dari salad Thailand yang terkenal sebagai papaya salad yang menempati di urutan ke-20. Tidak hanya pecel, gado-gado dari Indonesia juga berada di urutan ke-35 dan ketoprak menduduki posisi ke-27. Di tahun sebelumnya, beberapa makanan Indonesia seperti karedok dan rujak cingur juga pernah masuk ke dalam daftar salad terbaik dunia. Kemudian asinan yang terkenal di Bogor dan Jakarta juga memperoleh pengakuan dalam daftar tersebut.
Tidak hanya salad, ragam makanan manis dari Indonesia juga terdapat di dalam daftar “Pancake Terlezat di Dunia” yang di terbitkan pada 5 Februari 2024. Tiga kue dari Indonesia berhasil masuk ke dalam daftar tersebut yang menunjukkan bahwa kuliner manis Indonesia juga menarik perhatian di kancah internasional.
Pengakuan dari TasteAtlas ini menunjukkan bahwa kuliner Indonesia memiliki daya tarik yang kuat di mata dunia. Ketoprak, pecel, asinan, gado-gado, rujak cingur, dan karedok, semuanya mencerminkan kekayaan cita rasa dalam masakan Indonesia. Popularitas bionico di Meksiko dan Amerika Serikat juga menunjukkan bagaimana hidangan lezat dan sehat ini bisa menyebar dan di terima di berbagai budaya daerah.
Masuknya Rujak Cingur yang merupakan hidangan Khas Jawa Timur menjadi prestasi kebanggaan kuliner Indonesia. Di harapkan kuliner Indonesia semakin terkenal dengan adanya daftar TasteAtlas yang menempatkan Rujak Cingur Khas Jawa Timur.