Kebiasaan Fatal Yang Buat Boncos Dan Malah Merugikan

Kebiasaan Fatal Yang Buat Boncos Dan Malah Merugikan Untuk Sebaiknya Di Hindari Dari Berbagai Tindakan Tidak Penting. Halo sahabat setia kami, tentu di awal tahun ini ada yang kalap bukan main bukan. Terutama saat tanggal 1.1 yang menjadi pusat diskon besar-besaran di berbagai platform belanja digital. Tentu saja hal tersebut memang menarik perhatian kita. Apalagi barang-barang yang di jual dengan harga yang lebih terjangkau dari sebelumnya. Maka hal ini adalah satu bentuk tindakan yang tidak patut di tiru. Kecuali kalian sudah memikirkan dengan matang apa saja yang akan terjadi kedepannya. Namun masih ada beberapa Kebiasaan Fatal yang buat dompet kalian kering. Karena menahan nafsu untuk tidak membeli barang kewajiban adalah hal yang sangat sulit di tahan. Jadi, kami akan membahas apa saja tindakan yang wajib kalian hindari. Agar nantinya lebih bisa mewaspadai menghutang di akhir-akhir bulan. Untuk itu simaklah beberapa tindakan yang wajib kalian jauhi sehingga tidak menyesal.

Mengenai konten tentang Kebiasaan Fatal yang buat boncos dan malah merugikan telah di tinjau oleh liputan6.com.

Tidak Menjatah Data Internet

Hal ini adalah salah satu kebiasaan buruk yang sering tidak di sadari tetapi dapat berdampak besar pada kondisi keuangan. Terutama jika penggunaan data menjadi tidak terkendali.
Tidak memiliki batasan untuk membeli paket data internet. Maka nantinya dapat membuat seseorang terus-menerus membeli paket tambahan setiap kali kuota habis. Dan juga dengan biaya pembelian kuota internet darurat (misalnya, paket tambahan atau harian). Tentu hal ini biasanya lebih mahal di bandingkan dengan membeli paket internet bulanan yang terencana. Terlebih tanpa kontrol, aktivitas streaming video (YouTube, Netflix, TikTok, dll.). Kemudain dengan mendengarkan musik, atau bermain game online memakan banyak data. Semakin besar resolusi video (misalnya 1080p atau 4K), semakin cepat kuota habis. Maka tindakan ini yang memaksa pengguna membeli ulang data dan hal ini sangat tidak baik.

Berbagai Kebiasaan Fatal Yang Buat Boncos Dan Malah Merugikan Keuangan Anda

Kemudian juga, masih ada Berbagai Kebiasaan Fatal Yang Buat Boncos Dan Malah Merugikan Keuangan Anda. Dan kebiasaan lainnya adalah:

Selalu Makan Di Luar

Hal ini juga adalah kebiasaan yang sering di anggap sebagai gaya hidup praktis. Akan tetapi jika di lakukan terus-menerus, dapat menjadi salah satu penyebab utama “boncos” (kehabisan uang). Dan juga bahkan merugikan kesehatan. Makanan di restoran atau warung biasanya memiliki margin harga yang jauh lebih tinggi. Karena mencakup biaya bahan baku, tenaga kerja. Serta dengan operasional (seperti sewa tempat dan pajak). Sebagai perbandingan, harga satu porsi makanan di restoran bisa setara dengan biaya untuk memasak 2-3 porsi di rumah. Makan di luar seringkali di kaitkan dengan pengalaman sosial, seperti nongkrong atau bersantai. Akibatnya, anda mungkin mengeluarkan uang lebih banyak untuk minuman. Dan juga dengan makanan ringan, atau dessert yang sebenarnya tidak di rencanakan. Ketika makan di luar, sulit untuk melacak pengeluaran harian. Karena biaya makan cenderung lebih tinggi dan fluktuatif tergantung pilihan tempat makan.

Restoran atau kafe sering menawarkan hal-hal tambahan seperti free Wi-Fi, suasana cozy, atau musik live. Hal ini membuat orang betah dan cenderung memesan lebih banyak makanan atau minuman. Jika anda makan di luar dua kali sehari (sarapan dan makan siang). Terlebih dengan biaya rata-rata Rp25.000 per porsi, dalam sebulan anda akan menghabiskan Rp1.500.000 hanya untuk makan. Padahal, dengan memasak sendiri, pengeluaran untuk bahan makanan bisa di tekan hingga 50% atau lebih. Tidak hanya makanan, makan di luar seringkali di sertai biaya tambahan seperti parkir, tips. Maupun dengan ongkos transportasi jika restoran jauh dari rumah/kantor. Memesan makanan melalui aplikasi online seringkali lebih mahal karena adanya biaya pengantaran dan pajak layanan. Terlebih juga yang memperbesar pengeluaran tanpa di sadari. Makanannya yang seringkali mengandung bahan tidak sehat.

Rutinitas Buruk Yang Justru Jadi Bencana Akan Keuangan Kalian

Selanjutnya juga masih ada Rutinitas Buruk Yang Justru Jadi Bencana Akan Keuangan Kalian. Dan kebiasaan buruk lainnya adalah:

Tidak Mematikan Listrik

Tindakan ini juga adalah kebiasaan buruk yang tampak sepele. Akan tetapi memiliki dampak signifikan terhadap tagihan listrik, lingkungan, dan keuangan. Banyak orang mengabaikan perilaku ini karena merasa tidak langsung merasakan dampaknya. Padahal pengeluaran tambahan akibat kebiasaan ini bisa sangat besar. Jika di akumulasi dalam jangka panjang. Perangkat elektronik seperti TV, AC, lampu, dan pengisi daya yang terus menyala. Meskipun tidak di gunakan tetap mengkonsumsi daya listrik. Bahkan perangkat dalam mode standby tetap menarik daya listrik. Dan juga yang di sebut phantom load atau vampire power. Energi listrik yang terbuang percuma tanpa manfaat langsung merupakan pemborosan sumber daya. Jika setiap rumah tangga melakukan ini. Maka dampaknya terhadap konsumsi energi nasional sangat besar. Kebiasaan membiarkan listrik terus menyala berarti anda membayar lebih untuk sesuatu yang tidak anda gunakan.

Jika di akumulasi, biaya ini bisa di gunakan untuk kebutuhan lain atau di tabung. Perangkat yang di biarkan terus menyala, seperti TV atau AC, memiliki risiko lebih cepat rusak karena bekerja melebihi kapasitas normal. Hal ini mengharuskan anda mengeluarkan uang lebih untuk perbaikan atau penggantian. Konsumsi listrik berlebihan berkontribusi pada emisi CO2. Terutama jika listrik berasal dari pembangkit listrik tenaga batu bara. Ini mempercepat kerusakan lingkungan dan pemanasan global. Lampu yang tidak di matikan saat ruangan kosong menghabiskan daya tanpa manfaat. Dan juga dengan lampu pijar tradisional lebih boros di bandingkan lampu LED. Banyak orang membiarkan charger tetap terhubung ke stopkontak meskipun tidak digunakan. Charger ini tetap menarik daya meskipun kecil. Akan tetapi jika di biarkan terus-menerus, biaya yang di hasilkan signifikan. Membiarkan AC menyala sepanjang malam atau ketika tidak ada orang di ruangan.

Rutinitas Buruk Namun Sepele Yang Justru Jadi Bencana Akan Keuangan Kalian

Selain itu, masih ada Rutinitas Buruk Namun Sepele Yang Justru Jadi Bencana Akan Keuangan Kalian. Dan kebiasaan buruk berikutnya adalah:

Tidak Menjadwalkan Belanja Bahan Pokok

Hal ini juga bisa jadi salah satu kebiasaan buruk yang seringkali tidak di sadari. Karena nantinya dapat menyebabkan pemborosan uang, waktu, dan energi. Kebiasaan ini bisa membuat pengeluaran membengkak karena belanja yang tidak terencana cenderung impulsif. Serta juga tidak efisien, dan memicu pemborosan bahan makanan. Tanpa rencana atau daftar belanja, anda lebih mudah tergoda membeli barang yang sebenarnya tidak di perlukan. Diskon atau promosi seringkali membuat anda membeli barang berlebih yang akhirnya tidak terpakai. Membeli bahan pokok dalam jumlah kecil secara berkala sering kali lebih mahal. Jika di bandingkan membeli dalam jumlah besar sekaligus. Karena biaya transportasi atau harga satuan yang lebih tinggi. Barang yang di beli tanpa perencanaan seringkali tidak relevan dengan kebutuhan harian. Tanpa jadwal dan perencanaan, anda mungkin membeli bahan makanan yang cepat basi.

Maupun dengan kadaluarsa sebelum sempat di gunakan. Akibatnya, bahan makanan tersebut terbuang percuma. Belanja tanpa jadwal membuat anda harus sering bolak-balik ke pasar atau supermarket. Karena nantinya yang menghabiskan waktu dan tenaga.Tidak menjadwalkan belanja bisa menyebabkan stok bahan pokok habis di saat mendesak. Akibatnya, anda terpaksa membeli di tempat terdekat dengan harga lebih mahal. Misalnya, di minimarket atau toko kecil. Tanpa perencanaan, anda mungkin melewatkan waktu-waktu tertentu di mana supermarket. Maupun dengan pasar menawarkan promo khusus yang bisa menghemat uang. Tidak adanya rencana belanja bisa membuat anda bingung saat memutuskan apa yang harus di beli. Terutama jika ada banyak pilihan di toko. Tanpa perencanaan, anda mungkin cenderung membeli makanan instan. Maupun yang cepat saji yang kurang bergizi, yang lebih mudah di jangkau saat stok bahan pokok habis.

Jadi sebenarnya hal-hal di atas cukup sepele namun sebaiknya di hindari agar tidak boncos dari beberapa Kebiasaan Fatal.